Jokowi Resmikan Smelter Terbesar di Dunia Milik PT Freeport di Gresik

- Papua60Detik

Presiden Jokowi saat meresmikan smelter PTFI. Foto: Joe Situmorang/ Papua60Detik
Presiden Jokowi saat meresmikan smelter PTFI. Foto: Joe Situmorang/ Papua60Detik

Papua60Detik- Presiden Joko Widodo meresmikan produksi dari fasilitas pengolahan dan pemurnian (smelter) milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE, Gresik, Jawa Timur, Senin (23/9/2024).

Sebelum melakukan peresmian, Presiden Jokowi bersama menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN, Erick Tohir, Menteri Investasi, Rosan Roeslani, didampingi Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas meninjau area smelter.

Presiden Jokowi dalam sambutannya mengatakan, pembangunan smelter ini memakan biaya Rp 56 triliun.

Menurut Jokowi, investasi sebesar itu membuat proses negosiasi pembangunan smelter berlangsung cukup alot.

“Karena saya tahu memang ini bukan investasi yang kecil. 56 triliun itu bukan uang yang kecil, sehingga perusahaan harus mengkalkulasi apa keuntungan membangun smelter sebesar ini,” ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan, dari investasi Rp 56 triliun itu, smelter baru PTFI mampu memurnikan konsentrat tembaga dengan kapasitas produksi 1,7 juta ton, yang di bawa dari Papua ke Gresik.

“2018 pembangunan smelter dimulai dengan persiapan lahannya. Setelah itu saya kesini melihat pembangunan konstruksinya dan hari ini alhamdulilah saya kesini untuk meresmikannya,” ujar Jokowi.

Jokowi mengungkapkan, saat ini penerimaan negara dari PT Freeport Indonesia yaitu sebesar Rp 80 triliun, mencakup royalti,pajak, dan lain-lain. 

“Ini angka yang sangat besar, hanya dari satu perusahan. Penerimaan negara kita akan semakin besar dan semakin meningkat dibanding kita hanya mengekspor raw material atau bahan mentah saja,” ujar Jokowi.

Jokowi berharap, pembangunan smelter ini mampu segera melahirkan perusahaan-perusahaan turunan maupun industri-industri turunan dari tembaga lainnya di sekitar PT Freeport Indonesia.

Dikesempatan yang sama, Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas mengatakan, pembangunan smelter ini merupakan bagian dari program hilirisasi yang dicanangkan Presiden Jokowi.

“Ini merupakan smelter single line yang terbesar di dunia, dan itu menjadikan PTFI sebagai perusahaan tambang tembaga hulu hilir terbesar di dunia” ujar Tony.

“Terima kasih pak presiden atas kehadirannya meresmikan proyek yang sangat membanggakan ini. Kiranya dapat menciptakan nilai tambah yang lebih lagi dan menciptakan hilirisasi untuk indonesia maju,” pungkasnya. (Joe Situmorang)




Bagikan :