Pertengahan Tahun, Realisasi Pendapatan Daerah Mimika Capai Rp3,1 Triliun
Jumat, 27 Juni 2025 - 15:40 WIT - Papua60Detik

Papua60detik - Pertengahan tahun 2025, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mimika mencatatkan realisasi pendapatan daerah sebesar Rp3,1triliun.
Angka tersebut menunjukkan realisasi sudah mencapai 50,18 persen dari target pendapatan murni daerah yang ditetapkan sebesar Rp6.337.602.352.000.
Kepala Bapenda Mimika, Dwi Cholifah menjelaskan pendapatan daerah terdiri dari beberapa komponen utama.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) mencapai Rp179.375.190.919,86 atau 36,52 persen dari target, dana transfer Rp 1,2 triliun lebih atau 32,19 persen, dan dana pendapatan dari sumber lain yang sah mencapai Rp1.7 triliun lebih atau 87,75.
Dwi menambahkan, untuk pajak daerah, realisasi sudah mencapai Rp142.392.579.829 atau 39,90 persen dari target Rp356.840.600.000. Pajak tersebut meliputi Pajak Reklame (37,88 persen), Pajak Air Tanah (40,35 persen), Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB) (0,46 persen), Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2) (62,06 persen), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) (24,45 persen), serta Pajak Bumi dan Bangunan Jaringan (PBBJ) (39,37 persen).
"Selain itu, pendapatan daerah juga diperoleh dari retribusi yang ditarik oleh beberapa dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mimika, dengan realisasi sebesar Rp5.669.018.567 atau 38,23 persen dari target Rp14.827.782.000," terang Dwi Cholifah saat diwawancarai, Jumat (27/6/2025).
Meskipun realisasi sudah mencapai 50,18 persen di pertengahan tahun dan besar peluang untuk mencapai target di akhir tahun, Dwi mengaku kemungkinan total pendapatan daerah tidak akan melampaui target keseluruhan APBD. Hal itu disebabkan penghematan efisiensi yang diterapkan oleh pemerintah pusat.
Ia memastikan Bapenda akan terus memantau dan mengoptimalkan pendapatan daerah hingga akhir tahun. (Martha)