Papua60detik - Dua penumpang long boat bernama Ahmad Akbar dan Sandi Basri. yang hilang kontak di perairan Kaimana - Lakahia Teluk Etna, Kabupaten Kaimana, Papua Barat hingga hari ketujuh pencarian, Kamis (1/5/2025) tak ditemukan.

Tim SAR gabungan dibantu masyarakat dan keluarga korban dari hari pertama pencarian telah melakukan berbagai upaya pencarian dan pengerahan peralatan utama.

Tim menggunakan menggunakan RBB 500 PK milik TNI AL, empat long boat milik masyarakat dan keluarga korban hingga pengerahan RB 217 milik Basarnas yang diberangkatkan dari dermaga Basarnas di Pomako Timika.

Semua upaya pencarian tim SAR Gabungan tersebut belum membuahkan hasil.  

Sesuai Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014, jika pencarian telah memasuki hingga hari ketujuh dan tidak ditemukan tanda keberadaan korban makan operasi SAR diusulkan ditutup. Jika kemudian hari ditemukan tanda-tanda keberadaan korban maka operasi SAR dapat dibuka kembali.

Ahmad Akbar dan Sandi Basri berangkat dari Kaimana pada 17 April 2025 dan direncanakan balik dari Lakahia menuju Kaimana pada 22 April 2025 tapi tak kunjung sampai. Kejadian itu dilaporkan warga ke SAR Timika melalui Pos Kaimana Jumat (25/4/2025) pagi. (Burhan)