Papua60detik – Polemik penetapan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Mimika memasuki babak akhir. Soal siapa yang akan menduduki kursi pimpinan dewan akhirnya mulai menemui titik terang.

Anggota DPR Kabupaten Mimika dari Partai Gerindra, Elinus B Mom, menjelaskan bahwa proses pembentukan alat kelengkapan dewan tengah dikebut.

"Kami yang dilantik dari jalur partai sudah mulai kegiatan sejak minggu lalu, dimulai dari Bimtek. Setelah itu, kami akan segera menuntaskan tata tertib, penetapan fraksi, komisi, serta kelengkapan alat dewan lainnya," ujarnya saat ditemui di Kantor DPRD Mimika pada Senin (10/2/2025), 

Terkait siapa yang akan menjabat sebagai Ketua DPRK definitif, Elinus menegaskan bahwa keputusan tetap berada di tangan partai pemenang, yakni Golkar. 

"Informasi yang kami dengar, Golkar telah menunjuk kadernya yang merupakan anak asli Mimika dari suku Kamoro. Kami di DPRD sangat setuju dengan keputusan ini, karena selama ini Ketua DPRD berasal dari suku Amungme, dan kini saatnya giliran Kamoro untuk memimpin," tegasnya.

Senada dengan Elinus, anggota DPRK dari jalur Otsus, Luther Beanal, menilai keputusan mengangkat Suku Kamoro sebagai ketua DPRK Mimika sebagai langkah bersejarah.

"Saya dari perwakilan adat mendengar bahwa SK sudah ada. Kami sangat mendukung, karena ini menunjukkan penghargaan kepada anak asli Amungme dan Kamoro. Kami apresiasi partai pemenang yang telah mengambil langkah ini," ujarnya.

Sementara itu, anggota DPRD Mimika Dolfin Beanal, menegaskan bahwa SK Ketua DPRD dari partai Golkar sudah didorong ke Sekwan, tinggal menunggu waktu untuk ditetapkan. 

"Jadi, kami mempertegas bahwa tidak boleh ada lagi manuver (politik). Semua harus menghormati keputusan ini," tegasnya.

Ketiganya memberi bocoran, Primus Natikapereyau Putra Asli Suku Kamoro telah mengangtongi SK dari DPP Golkar. (Faris)