Papua60detik - Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) sayap militer Organisasi Papua Merdeka (OPM) Sebby Sambom mengaku kecewa berat dengan pembebasan pilot Susi Air Capt Philip Mark Mehrtens oleh Egianus Kogoya. 

Sebby menyebut pimpinan TPNPB Kodap III Ndugama Nderakma Egianus Kogoya seperti pengecut. Ia lantas menuding, Egianus dan kelompoknya menerima uang suap dari TNI-Polri. 

"Mereka adalah benar-benar kelompok kriminal yang sandera pilot hanya demi uang. Itu sangat kurang ajar. Jadi mereka tidak jauh beda dengan pengecut," ujar Sebby dalam keterangannya, Sabtu (21/9/2024) malam. 

"Itu sama saja mereka menyerah dan tunduk kepada TNI-Polri," lanjutnya. 

Dia mengatakan, Egianus dan kelompoknya telah mengkhianati TPNPB Komando Nasional di 35 Komando Wilayah Pertahanan. 

"Egianus menyerahkan diri saja kepada Indonesia daripada mengotori nama TPNPB," katanya. 

Meski dikhianati, perjuangan kemerdekaan Papua tak bakal pupus. Katanya, TPNPB masih punya 35 komando daerah pertahanan yang terus berjuang.

"Kami masih punya 35 komando daerah pertahanan. Satu komando jadi pengkhianat itu tidak masalah, kami akan lanjutkan perang terus," katanya. 

Capt Philip Mark Mehrtens dijemput Satgas Gabungan TNI - Polri di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga dan langsung diterbangkan menuju Mako Brimob Batalyon B/Timika pada Sabtu (21/9/2024) kemarin.

Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani menegaskan, pembebasan Kapten Philip tidak menggunakan uang tebusan kepada kelompok Egianus. 

"Tidak ada tebusan, kita hanya gunakan sarana kontak saja, kita juga gunakan tokoh masyarakat dan itu berlangsung sudah beberapa waktu," ucapnya. 

TPNPB-OPM sebetulnya telah menerbitkan proposal rencana pembebasan Kapten Philip yang tandatangani  Kasum TPNPB, Major General Terryanus Satto dan Jubir Komnas TPNPB Sebby Sambom.

Menurut Sebby Sambon, proposal itu untuk merespon tuntutan yang selama ini disuarakan oleh berbagai pihak. Tapi, pembebasan Kapten Philip kemarin tak seperti rencana dalam proposal TPNPB OPM. (Eka)